Pendidikan Kesehatan Tentang Penyakit Menular Seksual pada Remaja di SMAN 2 Lubuk Alung

Health Education About Sexually Transmitted Diseases In Adolescents at SMAN 2 Lubuk Alung

Authors

  • Miftakhul20 Miftakhul Zanah STIKes Piala Saki Pariaman

Keywords:

health education, sexually transmitted diseases, youth

Abstract

Abstrak: Salah satu masalah utama yang dihadapi remaja adalah  kesehatan reproduksi. Data secara nasional menunjukkan jumlah remaja yang melakukan hubungan seks sebelum nikah meningkat sebesar 9,3% atau sekitar 3,7%. Hal ini akan berdampak pada meningkatnya masalah reproduksi remaja seperti kehamilan yang tidak diinginkan, aborsi, penyakit menular seksual (PMS) dan kekerasan seksual. Hal ini disebabkan karena rendahnya pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi. Kegiatan pengabdian masyarakat adalah memberikan pendidikan kesehatan kepada remaja tentang penyakit menular seksual, dimana pendidikan kesehatan disampaikan satu kali dengan metode presentasi, setelah itu peserta dapat kesempatan untuk bertanya tentang materi yang belum jelas dan peserta diberikan leaflet agar dapat berlatih membaca materi yang diberikan. Ada 15 orang yang terlibat dalam pengabdian masyarakat ini. Hasil  dari kegiatan ini adalah  meningkatnya pengetahuan remaja tentang penyakit menular seksual.dengan demikian diharapkan bisa mencegah penyakit menular seksual pada remaja sehingga tercapai derajat kesehatan yang optimal.

Absract: One of the main problems faced by adolescents is reproductive health. National data shows the number of teenagers who have sex before marriage increased by 9.3% or around 3.7%. This will have an impact on increasing adolescent reproductive problems such as unwanted pregnancies, abortions, sexually transmitted diseases (STDs) and sexual violence. This is due to the low knowledge of adolescents about reproductive health. Community service activities are providing health education to adolescents about sexually transmitted diseases, where health education is delivered once with the presentation method, after which participants have the opportunity to ask questions about material that is not clear and participants are given leaflets so they can practice reading the material provided. There are 15 people involved in this community service. The result of this activity is an increase in adolescent knowledge about sexually transmitted diseases. Thus, it is hoped that it can prevent sexually transmitted diseases in adolescents so that optimal health is achieved.

 

Downloads

Published

2022-07-30

How to Cite

Miftakhul Zanah, M. (2022). Pendidikan Kesehatan Tentang Penyakit Menular Seksual pada Remaja di SMAN 2 Lubuk Alung: Health Education About Sexually Transmitted Diseases In Adolescents at SMAN 2 Lubuk Alung. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat: Kesehatan, 2(2), 82–88. Retrieved from http://jurnal.stikes-notokusumo.ac.id/index.php/JPKMK/article/view/206

Issue

Section

Articles

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.