Penguatan Anak Mandiri (Anak Mampu Jaga Diri) Sebagai Upaya Pencegahan Kekerasan Seksual di Tk ‘Aisyiyah 05 Ngringo
Strengthening Children Able to Protect Themselves As Sexual Violence Prevention Effort at Tk 'Aisyiyah 05 Ngringo
Keywords:
KSA , pencegahan, pra sekolahAbstract
Abstrak: Kekerasan seksual pada anak (KSA) memiliki dampak yang dapat mengganggu tumbuh kembang anak baik jangka pendek atau jangka panjang. Peningkatan kasus kejadian KSA tiap tahun serta tidak adanya karakteristik tertentu anak yang menjadi korban KSA mendorong upaya pencegahan dini. Upaya pencegahan KSA dapat dilakukan dengan meningkatkan pemahaman anak usia pra sekolah dalam perlindungan diri dari ancaman kekerasan seksual. Upaya pencegahan KSA berbasis sekolah dapat dilakukan sebagai upaya peningkatan kemandirian siswa manakala peran orang tua belum signifikan. Pemberian edukasi dengan berbagai metode yang menarik mulai diskusi cerita bergambar, menyanyi dan bermain peran yang sesuai dengan tingkat perkembangan anak dapat meningkatkan pengetahuan siswa dalam pencegahan kekerasan seksual sebesar 50 %. Hal ini ditandai dengan anak mampu menjawab pertanyaan yang diberikan dan memperagakan cara memolak jika diberikan sentuhan yang tidak aman saat dilakukan simulasi (role play).
Abstract: Children Sexual Abuse (CSA) has an impact that can interfere with the growth and development of children, both in the short and long term. The increase in cases of CSA every year and the absence of certain characteristics of children who are victims of CSA encourage early prevention efforts. Efforts to prevent CSA can be done by increasing the understanding of pre-school age children in protecting themselves from the threat of sexual violence. School-based CSA prevention efforts can be carried out as an effort to increase student independence when the role of parents is not yet significant. Providing education with a variety of interesting methods, starting with discussion of picture stories, singing and role playing in accordance with the child's developmental level, can increase students' knowledge of preventing sexual violence by 50%. This is indicated by the child being able to answer the questions given and demonstrate how to refuse if given an unsafe touch during a simulation.Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Dyah Rahmawatie Ratna Budi Utami
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.