Penyuluhan Kesehatan Tentang Insomnia

The Health Education About Insomnia

Authors

  • Ani Kristiyani Universitas Kristen Immanuel
  • Cresensia Aprilia Belu Program Studi Sarjana Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Kristen Immanuel
  • Agustinus Jitro Nono Program Studi Sarjana Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Kristen Immanuel
  • Ika Ismiyarti Program Studi Sarjana Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Kristen Immanuel
  • Teofilia Alvanes Program Studi Sarjana Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Kristen Immanuel

Keywords:

insomnia, mahasiswa, penyuluhan,

Abstract

Abstrak: Tidur merupakan sepertiga dari kehidupan manusia dan menjadi kebutuhan manusia. Berdasarkan National Sleep Foundation (2018), kejadian insomnia di seluruh dunia mencapai 67% dari 1.508 orang di Asia Tenggara dan 7,3% insomnia terjadi pada mahasiswa. Di Indonesia angka prevalensi insomnia sekitar 67%, sedangkan sebanyak 55,8 % insomnia ringan dan 23,3 % mengalami insomnia sedang. Salah satu cara mengatasi insomnia dapat dilakukan melalui edukasi untuk meningkatkan pengetahuan tentang insomnia kepada masyarakat. Metode penyuluhan kesehatan mengatasi insomnia ini dilakukan melalui seminar secara online. Tahapan kegiatan diawali dengan pre-test lalu dilakukan pemaparan materi, diskusi, tanya jawab, kemudian diakhir kegiatan peserta diminta mengisi kembali post-test. Tingkat pengetahuan diukur berdasarkan hasil pre-test dan post-test. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini yakni untuk meningkatkan pengetahuan mengenai insomnia dan memberikan informasi pengobatan insomnia secara farmakologi dan non-farmakologi dengan sasaran mahasiswa. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini berhasil meningkatkan pengetahuan mahasiswa mengenai insomnia yang ditunjukkan dari hasil rerata peningkatan pengetahuan yang signifikan antara pre-test (57,75) dan post-test (80) dengan nilai P-Value < 0,05.

 

Abstract: Sleep is a third of human life and a human need. Based on the National Sleep Foundation (2018), the incidence of insomnia worldwide reaches 67% of 1,508 people in Southeast Asia and 7.3% of insomnia occurs in college students. In Indonesia, the prevalence of insomnia is around 67%, while 55.8% of mild insomnia and 23.3% have moderate insomnia. One way to overcome insomnia can be done through education to increase knowledge about insomnia to the public. This method of health counseling to overcome insomnia is carried out through online seminars. The stages of the activity began with a pre-test and then carried out material presentation, discussion, question and answer, then at the end of the activity the participants were asked to fill out the post-test. The level of knowledge is based on the pre-test and post-test outcome measures. The purpose of this community service is to increase knowledge about insomnia and provide information on pharmacological and non-pharmacological insomnia treatment with student targets. This community service activity succeeded in increasing students' knowledge about insomnia, as indicated by the results of a significant increase in mean knowledge between pre-test (57,75) and post-test (80) with P-Value <0.05.

Downloads

Published

2022-12-31

How to Cite

Kristiyani, A., Cresensia Aprilia Belu, Agustinus Jitro Nono, Ika Ismiyarti, & Teofilia Alvanes. (2022). Penyuluhan Kesehatan Tentang Insomnia : The Health Education About Insomnia . Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat: Kesehatan, 2(4), 42–49. Retrieved from https://jurnal.stikes-notokusumo.ac.id/index.php/JPKMK/article/view/250

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)