EFEKTIFITAS TERAPI MENDONGENG TERHADAP KECEMASAN PADA ANAK USIA PRASEKOLAH YANG MENJALANI HOSPITALISASI
EFFECTIVENESS OF STORYTELLING THERAPY ON ANXIETY IN PRESCHOOL AGE CHILDREN UNDERGOING HOSPITALIZATION
Keywords:
Anak usia prasekolah, kecemasan, mendongengAbstract
Latar Belakang: Kecemasan banyak dialami oleh anak usia prasekolah yang menjalani hospitalisasi. Kecemasan yang terjadi pada anak usia prasekolah yang menjalani hospitalisasi membuat anak menjadi tidak kooperatif terhadap petugas kesehatan serta menimbulkan gangguan psikologis. Perlu dilakukan tindakan untuk mengatasi dan mengurangi kecemasan pada anak salah satunya secara non-farmakologis dengan menggunakan terapi mendongeng. Tujuan: Mengetahui efektifitas terapi mendongeng terhadap kecemasan pada anak usia prasekolah yang menjalani hospitalisasi di RS Nur Hidayah Yogyakarta. Metode: Jenis penelitian ini adalah praeksperimental dengan menggunakan rancangan one-group pre-posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah semua anak usia prasekolah 3-6 tahun yang menjalani hospitalisasi di ruang perawatan anak. Peneliti menggunakan accidental sampling. Jumlah sampel yang digunakan adalah 16 sampel. Intervensi yang diberikan adalah terapi mendongeng dengan menunjukan video youtube kisah Nussa dan Rara episode “Rara sakit”. Terapi ini diberikan sebanyak satu kali dengan durasi video selama 4 menit 40 detik pada saat anak tidak rewel atau tidak kesakitan. Sebelum dan sesudah pemberian intervensi dilakukan pre dan postest. Instrumen yag digunakan adalah kuesioner kecemasan yakni Deppression Anxiety Stress Scale (DASS 42). Hasil: Rata-rata skor kecemasan pada anak usia prasekolah yang menjalani hospitalisasi sebelum diberikan terapi mendongeng adalah 16,37. Setelah diberikan terapi mendongeng berubah menjadi 12,31. Terjadi penurunan skor kecemasan sebesar 4.06. Hasil uji Wilcoxon didapatkan nilai p = 0,001 (nilai p<0,05). Kesimpulan: Terapi mendongeng efektif menurunkan kecemasan pada anak usia prasekolah yang menjalani hospitalisasi di RS Nur Hidayah Yogyakarta.
References
Anggraeni, L. D., & Widiyanti, W. (2019). Distraction Techniques: Telling Stories To Decrease Pain For Preschool Children During Infusion. Jurnal Keperawatan Indonesia, 22(1), 23–30.
Anggraeni, L. D., & Widiyanti, W. (2019). Distraction Techniques: Telling Stories To Decrease Pain For Preschool Children During Infusion. Jurnal Keperawatan Indonesia, 22(1), 23–30.
Dayani, N. E., Budiarti, L. Y., & Lestari, D. R. (2015). Terapi Bermain Clay Terhadap Kecemasan Pada Anak Usia Prasekolah (3-6 Tahun) Yang Menjalani Hospitalisasi Di Rsud Banjarbaru. Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan Dan Kesehatan, 3 (2).
Dyah, D. P. I. (2018). Pengaruh Terapi Bermain Plastisin Terhadap penurunan Kecemasan Akibat hospitalisasi pada Anak Usia Prasekolah (3-6 Tahun). STIKES Insan Cendekia Medika Jombang.
Fatmawati, L., Syaiful, Y., & Ratnawati, D. (2019). Pengaruh Audiovisual menonton film kartun terhadap tingkat kecemasan saat prosedur injeksi pada anak prasekolah. Journal of Health Sciences, 12(02), 15–29.
Hartini, S., Winarsih, B. D., & Sulistyawati, E. (2018). Terapi Bermain Pada Anak Pra-Sekolah Untuk Menurunkan Tingkat Kecemasan Saat Hospitalisasi Di RSUD Kudus. Jurnal Pengabdian Kesehatan.
Jonas, A. A. (2021). Film Animasi Nussa Dan Rara; Sejarah, Kontroversi Hingga Dukungan Publik. Bincang Syariah.
Jumasing, J. (2020). Pengaruh Terapi Mendongeng Terhadap Penurunan Kecemasan Anak Hospitalisasi di RSUD Haji Makassar. Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.
Kamalia, I. (2019). Pesan akhlak dalam film animasi" Nussa dan Rara" di Youtube. UIN Walisongo Semarang, 1(1).
Ngastiyah. (2021). Perawatan Anak Sakit. Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Oktavianto, E., Kurniati, F. D., Badi’ah, A., & Bengu, M. A. (2018). Nyeri dan kecemasan berhubungan dengan kualitas hidup remaja dismenore. Health Sciences and Pharmacy Journal, 2(1), 22–29.
Oktavianto, E., Timiyatun, E., Suryati, A., & Badi’ah, A. (2021). Studi Korelatif: Kontrol Diri Remaja dengan Kecanduan Menggunakan Internet. Medika Respati: Jurnal Ilmiah Kesehatan, 16(2), 117–128.
Pawiliyah, P., & Marlenis, L. (2019). Pengaruh Terapi Bermain Mendongeng dengan Penurunan Tingkat Kecemasan pada Anak Usia Pra Sekolah Akibat Hospitalisasi. Jurnal Keperawatan Silampari, 3(1), 271–280.
Setyawan, A. B., & Ismahmudi, R. (2018). Promosi kesehatan sebagai usaha menurunkan tekanan darah penderita hipertensi. Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Anggraeni, L. D., & Widiyanti, W. (2019). Distraction Techniques: Telling Stories To Decrease Pain For Preschool Children During Infusion. Jurnal Keperawatan Indonesia, 22(1), 23–30.
Anggraeni, L. D., & Widiyanti, W. (2019). Distraction Techniques: Telling Stories To Decrease Pain For Preschool Children During Infusion. Jurnal Keperawatan Indonesia, 22(1), 23–30.
Dayani, N. E., Budiarti, L. Y., & Lestari, D. R. (2015). Terapi Bermain Clay Terhadap Kecemasan Pada Anak Usia Prasekolah (3-6 Tahun) Yang Menjalani Hospitalisasi Di Rsud Banjarbaru. Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan Dan Kesehatan, 3 (2).
Dyah, D. P. I. (2018). Pengaruh Terapi Bermain Plastisin Terhadap penurunan Kecemasan Akibat hospitalisasi pada Anak Usia Prasekolah (3-6 Tahun). STIKES Insan Cendekia Medika Jombang.
Fatmawati, L., Syaiful, Y., & Ratnawati, D. (2019). Pengaruh Audiovisual menonton film kartun terhadap tingkat kecemasan saat prosedur injeksi pada anak prasekolah. Journal of Health Sciences, 12(02), 15–29.
Hartini, S., Winarsih, B. D., & Sulistyawati, E. (2018). Terapi Bermain Pada Anak Pra-Sekolah Untuk Menurunkan Tingkat Kecemasan Saat Hospitalisasi Di RSUD Kudus. Jurnal Pengabdian Kesehatan.
Jonas, A. A. (2021). Film Animasi Nussa Dan Rara; Sejarah, Kontroversi Hingga Dukungan Publik. Bincang Syariah.
Jumasing, J. (2020). Pengaruh Terapi Mendongeng Terhadap Penurunan Kecemasan Anak Hospitalisasi di RSUD Haji Makassar. Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.
Kamalia, I. (2019). Pesan akhlak dalam film animasi" Nussa dan Rara" di Youtube. UIN Walisongo Semarang, 1(1).
Ngastiyah. (2021). Perawatan Anak Sakit. Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Oktavianto, E., Kurniati, F. D., Badi’ah, A., & Bengu, M. A. (2018). Nyeri dan kecemasan berhubungan dengan kualitas hidup remaja dismenore. Health Sciences and Pharmacy Journal, 2(1), 22–29.
Oktavianto, E., Timiyatun, E., Suryati, A., & Badi’ah, A. (2021). Studi Korelatif: Kontrol Diri Remaja dengan Kecanduan Menggunakan Internet. Medika Respati: Jurnal Ilmiah Kesehatan, 16(2), 117–128.
Pawiliyah, P., & Marlenis, L. (2019). Pengaruh Terapi Bermain Mendongeng dengan Penurunan Tingkat Kecemasan pada Anak Usia Pra Sekolah Akibat Hospitalisasi. Jurnal Keperawatan Silampari, 3(1), 271–280.
Setyawan, A. B., & Ismahmudi, R. (2018). Promosi kesehatan sebagai usaha menurunkan tekanan darah penderita hipertensi. Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstorming, 1(2), 119–124.
Shafiee, S. M., Gharibvand, S. S., & Hemmatipour, A. (2018). The effectiveness of storytelling on separation anxiety in hospitalized children with chronic diseases. Journal of Research in Medical and Dental Science, 6(5), 284–290.
Somantri, I. (2016). Efektifitas terapi mendongeng terhadap kecemasan anak usia toddler dan prasekolah saat tindakan keperawatan. Jurnal Keperawatan Padjadjaran, 4(3).
Ulfa, F. M., Oktavianto, E., & Zuleha, R. (2018). Hubungan penerapan atraumatic care oleh perawat dengan stres orangtua selama hospitalisasi bayi. Health Sciences and Pharmacy Journal, 2(3), 82–88.
Utami, Y. (2014). Dampak hospitalisasi terhadap perkembangan anak. Jurnal Ilmiah WIDYA, 2(2), 9–20.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Eka Oktavianto, Finky Yunita Pratiwi, Endar Timiyatun
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.